12 tahun lamanya bergelut di Wedding
membuat saya belajar kelembutan dan kasih sayang
jiwa yang di asa selalu oleh harapan & doa klien saya tuk minta dibuatkan pesta berjalan lancar juga sukses
mendorong saya ingin membuat mereka tersenyum bahagia..
ketika memandangi klien saya duduk di meja akad nikah, dada saya berdegup..entah kenapa saya sendiri terbawa arus suasana hening dan sakral itu...
ketika ucapan Laa illah haillah ALLAH...
saya langsung seperti ingin tersungkur..oh temanku yang juga klien ku..detik ini kau akan temukan Dunia baru mu dan segala rintangannya..maka arungilah dengan nahkoda yag kau pilih .
Bangunlah cinta sahabat....
Dia pemimpin mu..maka taatilah, selama ia memimpin di dalam KEBENARAN
Dia separuh jiwa mu..,bersandar saja di jiwanya tuk menaruh harapan tapi siapkan juga separuh jiwa tuk siap kecewa bila harapan itu tak ada, karena dia manusia sama seperti kita..suka juga khilaf..
MAAFKAN...Semua kesalahannya tak perlu membalas...karena kita wanita...malu jika membuat aib pula yang sama..., lagi pula kita tak ingin sederajat dalam hal keburukan bukan????
BERSABAR di iringi DOA...itu senjatanya sahabat, ALLOH-lah yang membolak balikan hati,
ALLOH jua-lah yang mencondongkannya pada KEBENARAN..semoga kesalahannya ia sadari..
Wahai sahabatku,klienku.
Menjadi wanita..Menjadi Istri...Menjadi Ibu..
memang berat tugas dan ujian mu kelak...tapi insyaAlloh jika kau ikhlas, bersabar dan Istiqomah..bahwa ini adalah perjuangan hidup kelak yang harus berakhir dengan baik. dengan harapan ALLOH memberikan Surganya...maka sudah selayaknya di PERJUANGKAN BUKAN???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar