Wihhhh... rasanya menyenangkan juga menemani anak pertama saya merasakan rasanya seleksi osis di sekolahnya selama 13 hari. Selama 13 hari selalu pulang sore... jadi 12 jam anak saya berada di sekolah,
tapi saya tak ingin memanjakannya, biar saja latihan fisik, bagaimana rasanya berusaha tuk tetap atur kesehatannya sendiri, saya biarkan dia bikin proposal dengan kata katanya sendiri... ya kadang saya sepintas lihat sebenarnya isi visi misi proposalnya nya terlalu umum (heheheh maklum untuk komunikasi anak saya aga tertutup) jadi ya terlihat saya sendiri tak yakin, apakah terpilih?...tapi bagaimanapun saya selalu support, coba ambil bagian kakak, kita harus belajar berani mengambil tanggung jawab besar... gunanya buat kita sendiri, pastinya ikut osis ada keuntungannnya... walaupun kamu bilang.. " mah kalo jadi osis kapan aku bisa main game???.
Hadi Ferdiansyah, mengajukan seksi olahraga... tapi karena ketua umumnya yang memilih... hadi di posisikan seksi pendidikan, saya sendiri agak bingung... tugas dan haknya apa sih??? (maklum saya lebih suka teater di banding osis).
Yang terharu.. di hari akhir Jumat, 14 September pukul 04.00 dini hari saya mengantar anak saya ke sekolah induknya SMP Labscool Rawamangun ( sejarahnya dulu smpn 236 adalah smp labschool lalu kemudian di pecah), mereka yang terpilih jadi osis (setelah seleksi dari 52 menjadi 22 kandidat) setelah salat subuh lari memegang bambu yang di ikatkan bendera merah putih dari SMP Labscool ke SMPN 236 ( lumayan 3 jam baru sampai di sekolahan yang disambut guru-guru, teman teman sekolah dan orang tua siswa yang anaknya terpilih osis.. (rasanya ceremonial sekali, perasaan jaman saya sekolah proses pemilihan osis .. standart aja)... lalu di lantik, di lakukan acara siraman dari guru dan orang tua murid, saya jadi ikut bangga... ehh bisa juga ya anak saya terpilih???...sambil menyanyikan Indonesia Raya, saya berdoa semoga Hadi Ferdiansyah jadi pemimpin, pemimpin yang menegak agamanya, menyelamatkan keluarganya dan berguna bagi sesama.
Selamat Hadi Ferdiansyah
tapi saya tak ingin memanjakannya, biar saja latihan fisik, bagaimana rasanya berusaha tuk tetap atur kesehatannya sendiri, saya biarkan dia bikin proposal dengan kata katanya sendiri... ya kadang saya sepintas lihat sebenarnya isi visi misi proposalnya nya terlalu umum (heheheh maklum untuk komunikasi anak saya aga tertutup) jadi ya terlihat saya sendiri tak yakin, apakah terpilih?...tapi bagaimanapun saya selalu support, coba ambil bagian kakak, kita harus belajar berani mengambil tanggung jawab besar... gunanya buat kita sendiri, pastinya ikut osis ada keuntungannnya... walaupun kamu bilang.. " mah kalo jadi osis kapan aku bisa main game???.
Hadi Ferdiansyah, mengajukan seksi olahraga... tapi karena ketua umumnya yang memilih... hadi di posisikan seksi pendidikan, saya sendiri agak bingung... tugas dan haknya apa sih??? (maklum saya lebih suka teater di banding osis).
Yang terharu.. di hari akhir Jumat, 14 September pukul 04.00 dini hari saya mengantar anak saya ke sekolah induknya SMP Labscool Rawamangun ( sejarahnya dulu smpn 236 adalah smp labschool lalu kemudian di pecah), mereka yang terpilih jadi osis (setelah seleksi dari 52 menjadi 22 kandidat) setelah salat subuh lari memegang bambu yang di ikatkan bendera merah putih dari SMP Labscool ke SMPN 236 ( lumayan 3 jam baru sampai di sekolahan yang disambut guru-guru, teman teman sekolah dan orang tua siswa yang anaknya terpilih osis.. (rasanya ceremonial sekali, perasaan jaman saya sekolah proses pemilihan osis .. standart aja)... lalu di lantik, di lakukan acara siraman dari guru dan orang tua murid, saya jadi ikut bangga... ehh bisa juga ya anak saya terpilih???...sambil menyanyikan Indonesia Raya, saya berdoa semoga Hadi Ferdiansyah jadi pemimpin, pemimpin yang menegak agamanya, menyelamatkan keluarganya dan berguna bagi sesama.
Selamat Hadi Ferdiansyah